Tuesday, May 20, 2014

Sistem Pencernaan

Organ-organ yang berperan, dalam sistem pencernaan yaitu : mulut, oesofagus, lambung, usus 12 jari, usus halus, usus besar, rektum

Terapi Kimia

  • Antasida, yang berfungsi menetalisir asam lambung.
  • Alumunium dapat menghambat absorbsi phosphat dari diet, mengakibatkan kelemahan, kerusakan pada tulang ( jika digunakan dengan dosis tinggi dan dalam jangka waktu lama).
  • Magnesium, pada dosis yang berlebihan dapat mengakibatkan diare dan pada penderita dengan fungsi ginjal menurun akan memudahkan tingginya kadar Mg dalam darah, mengakibatkan kelemahan, lethargi, mengantuk. 
  • NaCO3 akan mengikat air yang menumpuk di kaki dan paru-paru, juga dapat mengganggu keseimbangan asam basa dalam darah.
  • Antidiare menyebabkan konstipasi dan toksin/kuman tidak bisa dikeluarkan.
  • Laxan. seperti bisacodyl, jika digunakan dalam waktu lama menyebabkan kaku otot perut dan diare.
  • Bulk-foming Agent, menyebabkan terjadinya obstruksi usus.

Monday, May 19, 2014

Sistem Kardiovaskular (jantung dan pembuluh darah)

Terapi Kimia


  •  Digitalis , misalnya : Digoksin dan digitoksin.
Obat ini bisa menjadi toksin, jika fungsi ginjal menurun ia akan menumpuk di ginjal.
Jika fungsi lever menurun ia akan menumpuk di liver.
Pada keadaan pottesium rendah, maka digoksin dan digitoksin bersifat toksid dalam darah.

  • Beta Bloker,  seperti propanol, efek sampingnya:
Dapat menyempitkan jalan nafas, memicu serangan asma dan bronkhitis kronis 

 Tangan dan kaki menjadi dingin.
Pada penghentian mendadak , dapat menimbulkan withdrawel effect

  • Vasodilator, seperti ACE Inhibitor:
 Tekanan darah dapat turun terlalu rendah, flushing, sakit kepala, dan bengkak di tumit.


  • Diuretik: Ketidak seimbangan kimia dalam darah.

Terapi Herba:


  1.  Garlic (Allium Sativum L), memiliki zat yang bersifat fibrotik, yaitu mencegah penimbunan plak dalam darah arteri.
  2. Bawang merah , memiliki zat yang dapat menurunkan kolesterol.
  3. Vitex dapat menurunkan tekanan darah jika diminum setelah makan. 
  4. Ardisia dapat menuunkan darah tinggi.
  5. Malac dapat menurunkan tekanan darah tinggi, jika disertai masalah ginjal.
  6. Omega 3, untuk memperlancar aliran darah, mencegah pembekuan darah, dan mengurangi lipid yang berlebihan.
  7. Mengkudu , dapat menurunkan hypertensi, baik untuk kesehatan jantung dan pembuluh darah.
  8. Spirulina, menurunkan kolesterol. 
  9. Terung  Ungu dapat menurunkan kadar kolesterol dan baik untuk kesehatan jantung.
  10. Apel yang mengandung pektin, baik untuk menurunkan kolesterol dan trigliserida.




Kategori Denyut Nadi

1. Kategori Kedalaman
Denyut atas/mengambang (fumal) dapat dirasakan dengan sentuhan ringan dan menjadi lemah bila jari herbalis menekan.
Gejala penyakit: Tahap awal penyakit, menandakan bagian luar tubuh sedang terkena (komplikasi gejala luar)

 Denyut dalam (chenmai), dapat dirasakan bila jari herbalis menekan dengan keras.
Gejala penyakit: Penyakit terletak di bagian dalam tubuh(komplikasi gejala demam).

2. Kecepatan

Denyut Perlahan / terhambat, merupakan denyut yang kurang dari 4 pukulan per satu daur pernafasan (<60 denyut / menit)
 Gejala Penyakit:
 Dingin/unsur air, Pasien merasakan kedinginan. 

Denyut cepat/ sering, memiliki lebih dari 5 pukulan / daur pernapasan (>90 denyut / menit)
Gejala Penyakit
Panas/unsur api , Pasien merasakan kepanasan.


 3. Kekuatan


 Denyut lancar / kuat, denyut yang memukul seperti manik yang menggelinding pada piring. Gejala: Kelebihan . Kelembaman , penyumbatan makanan, wanita hamil, orang normal.

Denyut ragu adalah denyut tempo kecil, habis perlahan dan agak menyentak seperti mengikis bambu dengan pisau.
Defisiensi (kekurangan atau tersumbatnya aliran darah dan essen / energi vital). 

Analisa Penyakit Dari Lidah




      Warna Lidah                                                   Kondisi Penyakit

- Merah Pucat dengan salutan tipis                           - Normal

- Keputih-putihan ( lebih pucat dari normal)             - Kekurangan Energi Vital dan Darah

- Memerah ( lebih merah dari normal)                      - Panas

- Batang lidah merah                                               - Panas tinggi

- Biru atau ungu                                                      - Darah tersumbat

catatan: Jika warna lidah berubah dari kelabu ke hitam abu; atau dari ungu pucat ke biru tua; atau muncul salutan putih mirip jamur dan bercak-bercak atau mirip pipihan salju; semua ini menandakan penyakit pasien telah sampai pada tingkat yang sangat berbahaya.

 
     Salutan Lidah                                                                 Kondisi Penyakit

- Putih, tipis dan licin                                                           - Dingin di bagian luar
- Putih, berlendir dan berlemak serta sukar diseka bersih     - lendir berlebihan, kelembapan dan
                                                                                            penyumbatan makanan
- kuning, tebal dan berlendir                                                - panas pekat dalam lambung
- kuning, tipis dan berlendir dengan dasar putih                   - faktor patogen luar telah menembus bagian                                                                                                   dalam
- hitam dan kering                                                              - panas tinggi
- hitam dan lembab                                                            - sangat dingin

Sunday, May 18, 2014

Cara Diagnosis Iridologi


  • Perhatikan Pupil
  • Perhatikan ANW ( Automic Nerve Wreight)
  • Penampak Iris dari dalam keluar
Zona 1 
menempel dengan pupil bagian dalam, yaitu perut.

Zona 2
yang menempel dengan ANW bagian dalam, yaitu usus/colon.

Zona 3 
yang menempel dengan ANW bagian luar, yaitu jantung, bronchial, pankreas, adrenal, kelenjar pituitary, dan kantung empedu.

Zona 7
batas antara iris dengan sklera, yaitu kulit dan syaraf-syaraf sensorik

Zona 6 
menempel dengan batas antara iris dengan sklera bagian dalam, yaitu otot-otot, syaraf motorik, limfatik, peredaran darah.

Zona 5 dan 4 yaitu di bagi dua sama rata antara zona 6 dan 3

Zona 5 yaitu otak, paru-paru, hati, spleen, ginjal, tiroid
Zona 4 yaitu prostat, utereus (rahim), skelaton (rangka)


Prinsip - prinsip Pengobatan Islam


  • Prinsip Keyakinan, yaitu bahwa yang menyembuhkan adalah Allah SWT. "Dan apabila aku sakit, maka Dialah yang menyembuhkan aku." (Asy Syu'ara:80)
  • Menggunakan obat yang halal dan thoyyib. "Sesungguhnya Allah menurunkan penyakit dan obatnya, dan menjadikan setiap penyekit pasti ada obatnya. Maka berobatlah kalian, tapi jangan dengan yang haram" (HR.Abu Dawud)
  • Tidak membawa mudharat yang akan mencacatkan tubuh.
  • Tidak berbau tahayul, khurafat, dan bid'ah.
  • Mencari yang lebih baik.
  • Mengambil sebab melalui ikhtiar.

Tujuan Pengobatan di dalam Islam
  1. Pembersihan kepada dosa.
  2. Kesembuhan
  3. Keredhaan.
  4. Tawakkal.
  5. Baik sangka dengan Allah.
  6. Bertambah dekat dengan Allah. 
  7. Senantiasa bertaubat.
  8. Meninggal dalam "Husnul Khatimah".

Kegagalan Pengobatan Hari ini

Sembuh tetapi jauh dari pada rahmat Allah karena menggunakan barang haram.
Penyakit tidak sembuh, putus asa, dan tidak ridha. 
Meninggalkan ibadah, tidak jadi penebus dosa.
Buruk sangka dengan Allah dan meninggal dalam Su-ul Khotimah. 
Banyak mengandung syirik, khurafat, bid'ah.

Kekuatan Fitrah (Vital Force)

Mental 20%
Spiritual 50%
Emosi 20 %
Fisik 10 %

Kesehatan di pengaruhi:
Kejiwaan 90 %
Fisik 10 %

Keseimbangan Kejiwaan 

"Dan kami turunkan dari Al Qur'an suatu yang menjadi penawar dan rahmat bagi orang-orang yang beriman..." (Al Isra:82)
" Hai orang-orang yang beriman, jadikanlah sabar dan shalat sebagai penolongmu, sesungguhnya Allah beserta orang-orang yang sabar." (Al Baqarah:153)
"Dan hati mereka menjadi tentram dengan mengingat Allah. Ingatlah, hanya dengan mengingat Allah hati menjadi tentram." (Ar Ra'du:28)
"Perumpamaan orang yang berdzikir kepada Rabbnya dan yang tidak, seumpama orang hidup dan orang mati" (HR.Muslim)
"Tiada amal perbuatan anak Adam yang lebih menyelamatkannya dari azab Allah selain daripada dzikrullah." (HR. Ahmad)
"Barang siapa yang berpuasa ramadhan dengan keimanan dan mengharap ridha Allah. maka diampuni dosa - dosanya yang terdahulu." (HR.Bukhari).
"Naungan bagi seorang mukmin pada hari kiamat adalah shodaqahnya." (HR.Ahmad).



Keseimbangan Fisik/Jasmani

"Makan, minumlah dan janganlah berlebih-lebihan." (Al A'raf:31) --> Pola hidup.

"Dari perut lebah itu keluar minuman (madu) yang bermacam - macam warnanya, didalamnya terdapat obat yang menyembuhkan bagi manusia." (An Nahl:69) --> Herbal

"Sesungguhnya Dia hanya mengharamkan atasmu bangkai, darah, danging babi, dan hewan yang disembelih dengan menyebut nama selain Allah" (Al Baqarah:173) --> Jenis bahan yang tidak boleh dijadikan bahan untuk obat.

"Tidak ada bejana yang di isikan oleh anak Adam yang lebih keji selain dari perut, cukuplah bagi anak Adam dengan beberapa suapan saja untuk menegakan tulang sulbinya (rusuk), sekira ia terpaksa melakukannya, 1/3 buat makanan, 1/3 buat minuman,dan 1/3 buat nafasnya."(HR.Tirmidzi) --> Keseimbangan

"Istirahatnya jasmani itu dengan sedikit makanan, istirahatnya ruh itu dengan sedikit dosa-dosa, dan istirahatnya lidah itu dengan sedikit berbicara." (Tsabit bin Qurrah) --> Keseimbangan 

"Barang siapa yang ingin sehat jasmaninya hendaknya mengurangi makan dan minumnya, dan barang siapa ingin sehat hatinya hendaknya meninggalkan perbuatan dosa." (Hikmah) --> Keseimbangan.

"Kesembuhan itu ada dalam 3 perkara, yaitu minum madu, berbekam, dan kay dengan api. dan aku meralang umatku dari kay." (HR.Ibnu Abbas) --> herbal dan bekam

"Maka hendaklah manusia itu memperhatikan makanannya. Sesungguhnya Kami benar-benar telah mencurahkan air (dari langit), kemudian Kami belah bumi dengan sebaik-baiknya, lalu Kami tumbuhkan biji-bijian di bumi itu, anggur dan sayur - sayuran, zaitun dan pohon kurma, kebun-kebun yang lebat, dan buah-buahan, serta rumput-rumputan, untuk kesenanganmu (kesehatanmu) dan untuk binatang - binatang ternakmu" (QS Abasa:24-32)--> air putih dan jenis-jenis herbal untuk obat.

Kesimpulan
  •  Untuk menjaga keseimbangan kejiwaan (spiritual, mental, dan emosi) antara lain: Sabar & Shalat, Shodaqoh, Tilawah, Dzikrullah, Shaum, Qiyyamu lail, dll.
  • Untuk menjaga keseimbangan fisik/jasmani makan dan minumlah yang halal, thoyyib dan alami ( tanba bahan kimia sintetis), tidur yang cukup, suplai oksigen yang maksimal, bekam, ciropractic, acupresure, refleksi, dll



sumber:travel guide for herbalis

d/p Transmiter Pneumatic


1. Fungsi 
a. Sebagai elemen pengukur perbedaan tekanan.
b. Merubah perbedaan tekanan menjadi signal output.
  •     Pneumatic : 3 - 15 psi ; 0,2 - 1.0 Kg/cm
  •     Electronic : 4 - 20 mA ; 1 - 5  V DC
c. Mengirimkan signal output ke kontroler/ instrumen lain.

2.Karakteristik

a. Linier
b. Output tergantung span yang dipilih.


3. Spesifikasi 

 a. Range / span input
 b. Tekanan kerja maksimum
 c. Tekanan air suply
 d. Output


4. Bagian dan Cara kerja
       a. Bagian luar
           zero adjusment
           span adjusment
           zero suppression/elevation (optional)
           terminal input & output
           terminal air suply


   

    b. Bagian dalam 

            flapper - nozzle.
            relay (amplifier)
           sistem keseimbangan (feed back)
           membran / capsule sensor.

5. Instalasi 

 a. Pengukuran Level Bejana Terbuka 




b. Pengukuran Level Bejana Tertutup


 
         

Saturday, May 17, 2014

Spesifikasi Umum Instrument

Setiap Instrument mempunyai input dan output.
Hubungan antara, input - output ditentukan oleh karakteristik dan spesifikasi instrument tersebut.

1. Range
    Daerah pengukuran / batas ukur ( nilai minimum - nilai maksimum).

2. Span
    Selisih antara batas ukur maksimum dengan batas minimum.

3. Ketelitian (accurasy)
   Tingkat Kedekatan (closeness) antara penunjukan instrumen dengan harga yang sebenarnya/standar .
   Ketelitian juga sering dikatakan sebagai derajat kesalahan (error) dari suatu hasil pengukuran.

4.Kepresisian
   Merupakan tingkat kecocokan / keseragaman dari sejumlah hasil pengukuran yang dibandingkan satu dengan yang lainnya pada waktu dan kondisi tertentu.

5. Kehandalan
   Merupakan tingkan kesamaan pembacaan hasil pengukuran untuk harga dan variable yang sama yang dilakukan pada waktu yang berbeda.

6. Sensitivitas
  Merupakan perbandingan antara perubahan penunjukan yang terkecil pada instrumen dengan perubahan yang kecil pada harga variable yang diukur.

7 Responsiveness
 Merupakan harga yang terkecil pada variable yang diukur, sehingga menimbulkan perubahan pembacaan pada instrumen.

8 Bentuk penyimpangan pengukuran



Dasar Pengendali Otomatis

1. Pengertian Pengendalian (Control)

   Pengendalian : merupakan hubungan sebab - akibat dalam bentuk Command dan  Respond yang terjadi      secara terus menerus.

Contoh :

 Air Conditioner
    Command : tombol On - off  , dan termostat.
    Respond  : suhu ruang.




2.Cara Kerja Pengendalian





3. Sistem Kendali Feed Back



Ciri - ciri :
- Loop Tertutup
- Empat langkah dasar pengendalian terjadi secara kontinyu.
- Tindakan koreksi berdasarkan output sistem kendali dalam bentuk error.
- Murah, sederhana, relatif kurang stabil

4. Sistem Kendali Cascade
Ciri - ciri :
- Loop tertutup.
- Lebih dari satu kontroler dalam satu loop.
- Output dari kontroler utama (master controller). Merupakan input (SP) pada kontroler sekunder.
- Pengendalian lebih efektif dibandingkan feed back biasa.


-